kebunbibit.id – Musim panas biasanya menjadi waktu favorit untuk bepergian, terutama ke destinasi populer dunia. Namun, tren terbaru menunjukkan bahwa sejumlah kota besar justru mulai dihindari wisatawan saat musim panas. Penyebabnya beragam, mulai dari suhu ekstrem, polusi udara, hingga keramaian yang berlebihan. Berikut adalah 15 kota dunia yang kini kerap dihindari wisatawan ketika musim panas tiba.
1. Paris, Prancis
Dikenal sebagai kota romantis, Paris kini mengalami gelombang panas ekstrem setiap musim panas. Suhu bisa mencapai lebih dari 40°C, membuat berjalan kaki menyusuri kota menjadi tidak nyaman. Ditambah lagi, keramaian dan antrian panjang di objek wisata membuat banyak turis memilih waktu lain untuk berkunjung.
2. Bangkok, Thailand
Bangkok mengalami musim panas yang sangat lembap dan panas. Kombinasi suhu tinggi dan kelembapan yang ekstrem membuat wisatawan merasa lelah lebih cepat. Belum lagi kemacetan dan kualitas udara yang menurun selama bulan-bulan panas.
3. Dubai, Uni Emirat Arab
Meskipun glamor dan futuristik, Dubai mencatat suhu musim panas yang bisa mencapai 50°C. Aktivitas luar ruangan menjadi sangat terbatas, dan banyak turis merasa lebih nyaman berkunjung saat musim dingin.
4. Roma, Italia
Kota bersejarah ini mengalami lonjakan wisatawan selama musim panas, yang dikombinasikan dengan suhu panas membuat pengalaman wisata jadi kurang menyenangkan. Banyak turis mulai menghindari Roma saat musim puncak liburan.
5. New Delhi, India
New Delhi sering kali menghadapi gelombang panas yang ekstrem selama musim panas. Polusi udara tinggi dan kepadatan penduduk membuat kota ini kurang ideal untuk dikunjungi saat itu.
6. Athena, Yunani
Athena kerap mengalami suhu ekstrem di atas 40°C selama musim panas. Banyak situs kuno yang tidak memiliki area teduh, membuat kunjungan terasa melelahkan dan berisiko dehidrasi.
7. Las Vegas, AS
Cuaca gurun Las Vegas menjadi tantangan besar di musim panas. Suhu siang hari bisa sangat tinggi dan membuat aktivitas luar ruangan nyaris mustahil tanpa pendingin udara.
8. Kairo, Mesir
Panas ekstrem dan pasir gurun membuat musim panas di Kairo sangat tidak bersahabat bagi sebagian besar wisatawan. Bahkan piramida pun bisa terasa seperti “oven” di tengah terik.
9. Beijing, Tiongkok
Selain suhu tinggi, Beijing menghadapi masalah polusi udara dan tingkat kelembapan tinggi selama musim panas. Kombinasi ini membuat kota ini tidak ideal untuk dijelajahi saat itu.
10. Madrid, Spanyol
Madrid terkenal dengan musim panasnya yang kering dan panas. Kota ini bisa terasa “mati” karena banyak penduduk lokal pergi ke kota pantai, meninggalkan kota dalam kondisi panas dan kosong.
11. Istanbul, Turki
Meski kaya budaya, Istanbul menghadapi lonjakan wisatawan yang luar biasa saat musim panas. Kemacetan, antrean panjang, dan suhu tinggi membuat pengalaman wisata bisa jadi tidak menyenangkan.
12. Jakarta, Indonesia
Cuaca tropis dengan kelembapan tinggi, kemacetan parah, dan polusi menjadikan Jakarta tidak terlalu ramah bagi wisatawan di musim panas.
13. Mexico City, Meksiko
Dengan suhu tinggi dan polusi udara yang meningkat, Mexico City menjadi tantangan tersendiri bagi wisatawan saat musim panas.
14. Venesia, Italia
Selain panas, musim panas di Venesia berarti keramaian luar biasa. Saluran air yang stagnan juga bisa menimbulkan aroma tak sedap saat suhu tinggi.
15. Doha, Qatar
Suhu ekstrem di atas 45°C dan minimnya ruang publik teduh membuat Doha jadi kota yang banyak dihindari turis selama bulan-bulan panas.
🔁 Tips untuk Wisatawan
Jika Anda ingin menghindari kota-kota di atas saat musim panas, pertimbangkan untuk berkunjung di musim semi atau gugur. Alternatif destinasi seperti negara-negara Skandinavia, Selandia Baru, atau pegunungan Alpen bisa menjadi pilihan yang lebih nyaman dan menyenangkan.