kebunbibit.id – Thailand, negara yang terkenal dengan keindahan alam dan budayanya yang kaya, memiliki tradisi unik untuk merayakan Tahun Baru. Salah satu perayaan yang paling dinantikan oleh masyarakat Thailand dan wisatawan dari berbagai penjuru dunia adalah Songkran, festival Tahun Baru Thailand yang berlangsung pada tanggal 13 hingga 15 April setiap tahunnya.
Songkran adalah perayaan yang menandai awal tahun baru menurut kalender Thailand, yang biasanya bertepatan dengan musim panas di negara tersebut. Perayaan ini tidak hanya dirayakan di Thailand, tetapi juga di negara-negara Asia Tenggara lainnya seperti Laos, Myanmar, dan Kamboja.
Namun, yang membedakan Songkran di Thailand adalah tradisi perang air yang seru dan menyenangkan. Perang air Songkran dimulai dengan penyiraman air ke patung Buddha dan orang-orang terdekat sebagai simbol pembersihan dan pemberian berkah. Air yang digunakan bukan hanya sekedar air biasa, melainkan sering kali dicampur dengan wangi-wangian, memberikan aroma segar yang menambah keceriaan.
Perang air Songkran dimulai di kota-kota besar seperti Bangkok, Chiang Mai, dan Pattaya, di mana jalan-jalan menjadi ajang pertempuran air antara penduduk lokal dan wisatawan. Semua orang, dari anak-anak hingga orang dewasa, ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Tertawa, berteriak, dan saling menyiram air menjadi bagian dari kebersamaan yang menghangatkan suasana.
Selain perang air, Songkran juga penuh dengan tradisi budaya lainnya. Salah satunya adalah membuat dan menghias “sand pagodas” atau candi pasir, yang merupakan simbol keberuntungan dan kesuburan.
Songkran tidak hanya sekadar festival yang menyenangkan, tetapi juga kesempatan untuk merayakan kebersamaan, berbagi kebahagiaan, dan mempererat hubungan sosial antar individu. Perang air Songkran adalah simbol kegembiraan dan kebebasan, yang menyatukan orang-orang tanpa membedakan usia, status sosial, atau asal usul. Bagi wisatawan, ini adalah kesempatan langka untuk merasakan langsung tradisi yang penuh warna ini dan merasakan kehangatan sambutan masyarakat Thailand.
